Melaju Bersama Tanpa Batas XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya di Kediri

 

Perjalanan XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya tahun 2025 terus berlanjut, dan kali ini singgah di Jawa Timur. Kota Kediri menjadi kota keempat dalam rangkaian pelatihan Literasi Digital dan Kewirausahaan yang diinisiasi untuk membuka akses lebih luas bagi disabilitas. Melalui kegiatan ini, mereka diajak untuk mengenal lebih dalam dunia digital sekaligus mengembangkan keterampilan berwirausaha agar usahanya dapat terus berkelanjutan.

Setelah sebelumnya hadir di Bandung pada bulan Juni, dilanjutkan ke Semarang dan Bengkulu, kini giliran Kediri yang berlangsung pada 22 Oktober 2025. Bertempat di Viva Hotel Kediri, pelatihan ini diikuti oleh 23 peserta yang terdiri dari teman Tuli, Daksa, dan Netra yang penuh semangat belajar.

Sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR), XLSMART Peduli (XLSP) menjadi wujud nyata komitmen XLSMART dalam menciptakan ekosistem yang inklusif bagi penyandang disabilitas. Melalui program ini, perusahaan telekomunikasi tersebut terus berupaya menghadirkan kesempatan yang setara dan selaras dengan semangat Diversity, Equity & Inclusion (DEI) yang dipegang teguh dalam setiap langkahnya.

Saat Semangat Belajar dan Inklusi Bertemu dalam Satu Ruang

Semangat peserta sudah terasa sejak dalam WhatsApp Group. Satu per satu peserta hadir penuh senyuman pagi itu. Pelatihan kali bukan sekadar berbagi teori tetapi para peserta diajak memahami bagaimana teknologi bisa menjadi jembatan untuk membuka peluang baru. Apalagi sekarang ada AI yang dapat membantu kita mengembangkan kreasi.

Melalui teknologi, teman-teman disabilitas kini punya akses yang lebih mudah untuk belajar, berjejaring, dan memasarkan produk mereka. Dengan kolaborasi dari berbagai pihak mulai dari masyarakat, dunia usaha, hingga lembaga yang peduli tren kewirausahaan inklusif ini diharapkan terus tumbuh, memberi ruang bagi lebih banyak teman disabilitas untuk berdaya dan mandiri.

Dengan diselenggarakannya Pelatihan Literasi Digital & Kewirausahaan ini mendorong peserta untuk lebih percaya diri dalam membangun dan mengembangkan usaha yang dimilikinya. 

Hadir bersama para peserta Deputy Program Director DT Peduli, Bapak Iwan Firmansyah, Head of Sales Sidoarjo Madiun XLSMART, Bapak Eko Setiawan dan Corporate Communication & CSR XLSMART, Ibu Astri Mertiana beserta tim XLSMART memberi semangat para peserta mengikuti pelatihan.

Diawali dengan menyanyikan Indonesia Raya dilanjutkan doa bersama agar diberi kemudahan dan kelancaraan saat proses belajar, pelatihan Literasi Digital & Kewirausahaan berlangsung penuh antusias. Bukan hanya diberikan teori tapi langsung diajak praktik bersama, bagaimana cara membuat konten yang menarik agar usaha mereka bisa dikenal lebih luas?

Melaju Bersama Tanpa Batas Dengan Memanfaatkan AI Tools

Hadir sebagai pemateri, Karyati Niken Sugesti, S. Pd., C. DM, Digital Entrepreneur yang telah lama berkecimpung di bidang pemasaran digital, kini saatnya membagikan ilmu melalui “Produksi Konten Marketing dengan Canva AI Tools untuk Wirausaha Digital.”

Peserta diajak mengenal cara-cara kreatif menggunakan Canva AI Tools untuk membuat konten visual yang menarik dengan mudah. Di sini terasa sekali semangat “berdaya bersama” benar-benar hidup. Perempuan asal Malang yang akrab disapa Kak Niken ini dengan sabar membimbing para peserta mengerjakan langkah demi langkahnya. 

“Teman-teman bisa membuat gambar dan kalimat sesuai dengan keinginan yang menggambarkan produk jualan teman-teman. Kita bisa edit kapan saja sesuai kebutuhan. Hasilnya bisa langsung diunggah ke akun media sosial teman-teman.” Kak Niken memaparkan betapa mudahnya membuat desain promosi menggunakan Canva AI Tools.

Para peserta pun menghasilkan karya visual yang menarik. Dari sinilah tampak jelas bahwa inklusi digital bukan hanya wacana, tapi nyata hidup di setiap semangat yang tergambar jelas di wajah mereka.

“Wah terima kasih Bu Niken, saya jadi bisa bikin flyer buat jualan Nasi Geprek saya. Mau saya posting di Tik Tok terus tak bawa ke tukang print buat ditempel di tempat jualan.” ucap salah satu peserta teman Daksa.

Hal ini semakin menguatkan bahwa teknologi menjadi alat bantu yang memudahkan siapa pun untuk berkarya termasuk menjadi konten marketing.

Bukan Hanya Hadir, Tapi Tumbuh Bersama

Melalui pelatihan Literasi Digital & Kewirausahaan di Kediri, fokus utama XLSMART adalah menumbuhkan kepercayaan diri, keterampilan digital, dan jiwa wirausaha peserta. Harapannya, mereka bisa menjadi pelaku usaha mandiri yang tangguh dan adaptif di era digital, sekaligus menjadi inspirasi bagi banyak orang. Komitmen ini sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama dalam hal kesetaraan, inklusi sosial, pendidikan berkualitas, dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

XLSMART berkolaborasi dengan berbagai pihak yaitu Darut Tauhid Peduli (DT Peduli), Komunitas Bloggercrony Indonesia (BCC), Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), GERKATIN (Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia), Kota Kediri dan Kota Semarang, Komunitas (Disabilitas) Kitasama Kota Bengkulu, Komunitas Sahabat Difabel Semarang, dan Peak Performance Indonesia, yang menjadi bukti bahwa sinergi lintas sektor mampu memperluas dampak sosial dan menghadirkan kesempatan yang setara bagi komunitas disabilitas.

Melalui XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya ini kita belajar bahwa inklusi bukan sekadar konsep, tapi tindakan nyata yang bisa dilakukan bersama. Melalui program CSR ini juga, XLSMART ingin menunjukkan komitmennya sebagai perusahaan yang tidak hanya fokus pada layanan telekomunikasi tapi juga pada dampak sosial. Bersama Komunitas Bloggercrony Indonesia (BCC) sebagai fasilitator, mendorong teman disabilitas juga punya ruang dan kesempatan yang sama untuk tumbuh dan mandiri di era digital.

Harapannya, dengan adanya pelatihan literasi digital dan kewirausahaan untuk disabilitas Indonesia berdaya, masa depan yang lebih setara semakin tumbuh. 

Setiap tempat yang kita singgahi kadang terselip pesan. Seperti di Kediri yang menyimpan satu pesan, bahwa inklusi bukan hanya tentang hadir bersama, tapi juga tentang tumbuh bersama.